Natanael, berarti " pemberian Allah ", nama lainnya adalah, Bartolomeus artinya " anak Tolmai " atau putra dari Tolmai, Matius 10:3; Yohanes 1:45. Natanael / Bartolomeus berasal dari Kana di Galilea, Yohanes 21 : 2. Filipus yang membawa atau memperkenalkan Natanae l/ Bartolomeus kepada Tuhan Yesus.
Dari semua murid Tuhan Yesus, Natanael adalah satu-satunya yang ragu untuk mengikuti Yesus. Ia tidak yakin pada ajakan Filipus untuk mengikuti Tuhan Yesus. Natanael / Bartolomeus terkena pengaruh prasangka. Itulah yang menjadikan ia ragu-ragu. Ketika Filipus berkata kepadanmya, " Kami telah menemukan Dia yang disebut oleh Musa dalam Kitab Taurat dan oleh para nabi, yaitu Yesus, anak Yusuf dari Nazareth ", Yohanes 1: 45. Natanael menjawab dengan kritis, " Mungkinkah sesuatu yang baik dari Nazareth ? " 2
Namun hal yang baik pada Natanael, adalah ia tidak membiarkan rasa sangsinya menghalangi untuk mendengarkan bukti yang dikemukakan Filipus, bahwa ia bertemu Mesias. Dalam menanggapi jawaban singkat Filipus, Natanael pergi bersamanya menemui Yesus. Ketika melihat Natanael datang, Yesus berseru, " Lihat inilah seorang Israel sejati, tidak ada kepalsuan di dalamnya ". Tuhan Yesus menemukan dalam diri Natanael suatu dasar yang kokoh untuk membangun hidup dan kehidupan spiritual serta iman. Natanael berpandangan terbuka, jujur dan tanpa kepalsuan, merasa heran bahwa Yesus berani menyatakan pendapat tentang sifatnya, padahal mereka belum pernah bertemu, sehingga ia berkata, " Bagaimana Engkau mengenal aku ? " Dalam batasan itu Natanael mempunyai pengenalan dan pengakuan terhadap Yesus sebagai " Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel "
Setelah Pentakosta
Menurut tradisi sejarah Gereja, Natanael melayani di Mesopotamia, Likoania, dan Armenia. Dalam pelayanannya itu, ia mati sahid dengan dikuliti hidup-hidup.
Jl. Bawangan 56. Semarang. Telp. 024 6714581 / Email: kabi.bawangan.smg@gmail.com
Markus 10:14
Markus 10:14
Ketika Yesus melihat hal itu, Ia marah dan berkata kepada mereka: "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah.
SUBSCRIBE, LIKE & SHARE.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar